BANJARMASINPOST.CO.ID, PALANGKARAYA - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kalimantan Tengah, memberikan peringatan kepada pelayaran yang ada di Kalimantan Tengah khususnya nelayan yang beroperasi di daerah pesisir untuk waspada gelombang.
Selama Bulan Desember 2018 sampai Januari 2019 potensi gelombang air laut masih tinggi dan sangat berpotensi mengakibatkan kapal karam, karena ketinggian gelombang bisa mencapai dua meter setengah.
Prakirawan BMKG Stasiun Tjilik Riwut Palangkaraya, Kalteng, Lian Adriani, saat dikonfirmasi terkait cuaca buruk dan ketinggian gelombang membenarkan bahwa ada kerawanan gelombang tinggi menghantam kapal nelayan dalam bulan ini.
Baca: Lambat Berangkat, Kaltrabu Serahkan Klaim Asuransi ke Masing-masing Jemaah Umrah, Segini Jumlahnya
"Memang benar gelombang masih tinggi dipengaruhi angin kencang dan awan hitam yang bisa memicu ketinggian gelombang, sebab itu nelayan diharapkan berhati-hati saat mencari ikan untuk wilayah pesisir," ujarnya, Senin (7/1/2019).
Sementara itu, para nelayan di Pantai Ujung Pandaran, Kecamatan Teluk Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur dan Nelayan di Pangkalanbun, memilih tidak berlayar sejak Bulan Desember 2018 yang lalu.
Baca: Ngamuk Sambil Bawa Senjata Tajam, JM Diamankan Polisi Padang Batung
Nelayan mengaku takut berlayar lantaran cuaca buruk dan gelombang tinggi, apalagi belum lama tadi di pesisir pantai tampak ada angin puting beliung yang berada di sekitar para nelayan yang mencari ikan di pesisir pantai.
Baca: Ramai Tarif Vanessa Angel, Deddy Corbuzier Ngaku Pernah Ditawar Rp 2 Miliar oleh Tante-tante
Dampak dari nelayan tidak berlayar tersebut, mengakibatkan, harga ikan laut seperti Ikan Tongkol dan Ikan Peda naik."Harga ikan laut naik perkilogramnya mencapai Rp40 ribu, karena ikan tersebut didatangkan dari Kalsel, sebab nelayan lokal tidak berlayar," ujar Estianti, salah seorang warga Kotim. banjarmasinpost.co.id / faturahman
Baca Berikut nya http://banjarmasin.tribunnews.com/2019/01/07/nelayan-kalteng-takut-berlayar-harga-ikan-pun-melambung-bmkg-sebut-gelombang-tinggiBagikan Berita Ini
0 Response to "Nelayan Kalteng Takut Berlayar, Harga Ikan Pun Melambung, BMKG Sebut Gelombang Tinggi - Banjarmasin Post"
Posting Komentar