Laporan Wartawan Tribun Timur, Muslimin Emba
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Cuaca buruk memicu kenaikan harga ikan laut di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Rajawali, Jl Rajawali, Makassar.
Hal itu diungkapkan, Duni (36) saat ditemui awak TribunTimur.com, Rabu (2/12/2018) siang.
"Kurang ikan laut, karena naik ombak jadi nelayan takut melaut dan pasti harga naik karena kurang pasokan," kata Duni.
Baca: Libur Kompetisi, Zulkifli Syukur dan Keluarga Wisata Religi dan Ibadah Umrah di Tanah Suci
Baca: VIDEO: Kendaraan Roda Dua Parkir di Depan Polres Soppeng! Padahal Ada Tanda Larangan
Duni yang biasanya menjual aneka jenis ikan laut, hari ini hanya menjual udang dan cumi-cumi.
"Ini saja cumi-cumi, biasanya Rp 65 ribu sekilo, sekarang naik Rp 85-90 ribu perkilo. Udang juga begitu, naik dari Rp 50 ribu menjadi Rp 60 ribu per kilo," ujarnya.
Hal yang sama diungkapkan, Adi (29). Sejak pagi ia menjajakan aneka ikan laut namun hingga siang ikan jualannya belum habis terjual.
Salah satu penyebabnya menurut Adi, naiknya harga Ikan laut memicu rendahnya minat beli pengunjung.
"Naik semua harganya ikan laut, ikan layang biasanya Rp 25 ribu per 15 ekor, sekarang Rp 25 ribu, banjar dari Rp 35 ribu per 10 ekor sekarang Rp 50 ribu, ikan cepa dari Rp 40 ribu per 13 ekor sekarang naik Rp 50 ribu, ikan lamuru dari Rp 20 ribu naik Rp 30 ribu per ekor," ujarnya.
Hal yang sama terjadi untuk harga ikan tawar jenis bandeng. Meski jumlahnya terbilang banyak, namun harganya ikut naik di tengah kelangkaan ikan laut. (*)
Lebih dekat dengan Tribun Timur, subscribe channel YouTube kami:
Follow juga akun instagram official kami:
Baca Berikut nya http://makassar.tribunnews.com/2019/01/02/cuaca-buruk-harga-ikan-laut-di-tpi-rajawali-melonjak-segini-harganya-di-lapak-pedagangBagikan Berita Ini
0 Response to "Cuaca Buruk, Harga Ikan Laut di TPI Rajawali, Melonjak! Segini Harganya di Lapak Pedagang - Tribun Timur"
Posting Komentar