Search

Sistem KJA Diyakini Dapat Penuhi Kebutuhan Konsumsi Ikan ...

Laporan Reporter Tribun Jogja, Noristera Pawestri

TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Budidaya ikan air tawar dengan sistem Keramba Jaring Apung (KJA) yang berkelanjutan dan ramah lingkungan tetap diperlukan untuk memenuhi kebutuhan konsumsi ikan nasional.

Hal ini karena kebutuhan konsumsi ikan nasional diprediksi mencapai 40 kg ikan per kapita pada 2019.

Baca: Pencari Ikan Tak Terpengaruh Kabar Kemunculan Buaya di Congot

Dari informasi yang dihimpun Tribunjogja.com, dari jumlah tersebut, 60 persen kebutuhan akan berasal dari ikan hasil budidaya yang metode utamanya menggunakan KJA.

Sekretaris Jenderal Masyarakat Akuakultur Indonesia, Agung Sudaryono menyampaikan, KJA merupakan kontributor terbesar produksi ikan air tawar nasional.

Menurutnya, pengurangan KJA dapat mengganggu pemenuhan kebutuhan konsumsi ikan dan memiliki dampak ekonomi besar.

Hal ini karena hilangnya mata pencaharian masyarakat umum, pembudidaya ikan, dan karyawan perusahaan budidaya ikan.     

"Besarnya produksi ikan air tawar yang dihasilkan dari metode KJA membuktikan bahwa KJA   merupakan ujung tombak bagi pemenuhan kebutuhan protein hewani yang terjangkau bagi masyarakat," ujar Agung, Jumat (26/10/2018).

Adanya KJA diperairan umum adalah untuk meningkatkan kemampuan budidaya ikan.

Ia melanjutkan, terganggunya KJA akan berdampak tidak hanya pada sektor ekonomi masyarakat, namun juga stabititas pangan nasional.

Menurut Agung, KJA berkontribusi besar bagi ekonomi masyarakat.

Baca: Unik! Ada Kafe Ikan di Vietnam

"Karena berdampak ekonomi besar, pengurangan jumlah KJA dapat menimbulkan goncangan sosial ekonomi berupa pengangguran massal di wilayah KJA," ucapnya dalam acara dalam acara International Conference of Aquaculture Indonesia 2018 di Hotel Grand Dafam Rohan Yogyakarta.

Hal ini tidak hanya berlaku terhadap masyarakat pembudidaya dan karyawan perusahaan pembudidaya ikan.

Namun juga seluruh elemen yang selama ini bergantung pada KJA.

"Pengangguran massal dapat berujung pada terciptanya konflik sosial karena mata pencaharian masyarakat terrampas," katanya. (*)

Let's block ads! (Why?)

Baca Berikut nya http://jogja.tribunnews.com/2018/10/26/sistem-kja-diyakini-dapat-penuhi-kebutuhan-konsumsi-ikan-nasional

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Sistem KJA Diyakini Dapat Penuhi Kebutuhan Konsumsi Ikan ..."

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.