TRIBUNNEWS.COM, PASURUAN - Sudah jatuh tertimpa tangga. Istilah ini cocok untuk menggambarkan nasib Korip Anwar Roji (30) warga Dusun Krajan, Desa Gendro, Kecamatan Tutur, Kabupaten Pasuruan.
Selasa (30/10/2018) malam sekira pukul 19.00 WIB, ia dilarikan ke Puskesmas Tutur untuk menjalani perawatan paska mengalami luka berat di pahanya.
Luka itu bersumber dari bom ikan atau bondet yang dibawanya dan disimpan di dalam saku sebelah kanan.
Korip ini adalah tersangka percobaan pencurian.
Jadi, selasa sore atau menjelang magrib itu, tersangka melihat sepeda motor Honda Vario Nopol N 3036 XQ milik Diyanto (44) warga Dusun Krajan, Desa Blarang, Kecamatan Tutur, Kabupaten Pasuruan terparkir di teras rumahnya.
"Tersangka berusaha mengambil sepeda motor itu. Bahkan, ia sudah merusak tempat kunci sepeda motor dan mau membawanya. Apesnya, istri korban memergokinya," kata Kapolsek Nongkojajar AKP Akhmad Shukiyanto, kepada Surya.co.id.
Ia menjelaskan, spontan istri korban berteriak dan ternyata teriakan korban mendapatkan respon dari Diyanto dan tetangga sekitar rumahnya.
"Tersangka pun ketakutan dan pergi meninggalkan lokasi kejadian. Ia juga meninggalkan sepeda motor yang sudah ia rusak tempat kuncinya. Ia berlari sekuat tenaga," tambahnya.
Apesnya, saat berusaha melarikan diri, kata Shukiyanto, sapaan akrab Kapolsek, bom ikan atau bondet yang dibawa tersangka ini meledak.
Satu bondet yang disimpan di saku kanan celananya meledak mendadak.
Baca Berikut nya http://www.tribunnews.com/regional/2018/10/31/bom-ikan-di-saku-meledak-saat-kepergok-mencuri-motor-paha-korip-luka-parahBagikan Berita Ini
0 Response to "Bom Ikan di Saku Meledak Saat Kepergok Mencuri Motor, Paha ..."
Posting Komentar