Terdampar di Pantai, Bangkai Ikan Raksasa Jadi Tontonan Warga - Jawa Pos

JawaPos.com - Warga Desa Talaga, Kecamatan Dampelas, Kabupaten Donggala, dihebohkan dengan adanya bangkai ikan raksasa yang terdampar di pinggiran pantai Moruom, Sabtu (22/12). Bangkai ikan raksasa pun akhirnya jadi tontonan gratis warga.
Pantai Moruom berjarak 5 kilometer dari pemukiman warga Talaga. Pantai ini terletak di wilayah perkebunan warga.

Salah seorang warga yang menemukan pertama kalinya, Irwandi mengaku melihat ikan tersebut sudah dalam kondisi mati. Saat didekati sudah mengeluarkan bau busuk yang sangat menyengat.

“Itu sekitar jam 11 pagi. Saya jalan-jalan di pinggir pantai, awalnya saya kira kayu, tapi setelah mendekat ternyata ikan. Saya tidak tau juga jenis ikan apa. Cuma saya curiga ini sudah mati memang di laut, kemudian di bawa ombak ke pinggir pantai,” ungkapnya kepada Radar Sulteng (Jawa Pos Group).

Lanjut Irwandi, peristiwa terdamparnya ikan misterius di kawasan tersebut merupakan yang ketiga kalinya. Hanya saja penemuan kali ini merupakan yang terbesar dari dua sebelumnya.

"Ini saya lihat lebarnya sekitar satu meter lebih, kalau panjangnya mungkin 7 sampai 8 meter. Dua ikan misterius sebelumnya juga ditemukan dalam keadaan mati," tutur pria yang berumur 34 tahun itu.

Masih kata Irwandi, pemerintah setempat atau dinas yang terkait belum datang untuk mengecek serta mengevakuasi. Untuk itu, dia berharap agar adanya campur tangan pemerintah terkait fenomena seperti ini. Karena kondisi bangkai itu kini telah mengeluarkan bau busuk dan mengganggu aktivitas warga setempat yang sehari-harinya bekerja sebagai nelayan.

"Dulu juga cuma dikasi biar-biar. Tapi yang ini tidak tahu juga kita mau apakan, mau dikubur ini setengah mati, karena besar sekali. Jadi mudah-mudahan lah ada dinas atau lembaga yang bisa evakuasi, karena baunya menyengat," harapnya.

Pantauan Radar Sulteng (Jawa Pos Group) di lokasi kejadian, bangkai raksasa itu menjadi tontonan warga. Ada juga yang mengabadikan gambar dengan ponselnya sembari menutup hidung akibat bau yang sangat menyengat. Awalnya bangkai ikan raksasa ini diunggah oleh akun Moh Zulham pada Sabtu (22/12) sekitar pukul 11.44 wita. Dia menuliskan caption, “Ada yang tau ikan apa ini??,, tadampar entah dari mana??. Sejak postingannya banyak netizen membagikan ke sosial media FB dan Instagram.

Sementara itu, saat dikonfirmasi via Whatsaap Koordinator Balai Pengelolaan Sumberdaya Pesisir dan Laut (BPSPL) Makassar Satker Palu, Andi Syahruddin mengaku masih menyelidiki jenis spesies tersebut. “Saya belum tahu jenis pastinya. Tapi saya coba tanyakan dulu sama ahlinya,” ungkapnya.

(jpg/JPC)

Let's block ads! (Why?)