Laporan wartawan Bangkapos, Ira Kurniati
BANGKAPOS.COM,BANGKA- Kepala unit gizi Rumah sakit bakti timah Pangkalpinang, Pratika sari mengatakan ikan dalam kemasan kaleng sebaiknya tidak dikonsumsi secara berlebihan sebab tidak baik bagi kesehatan tubuh.
Terutama jika kemasan ikan kaleng sudah terkontaminasi, maka akan menyebabkan infeksi bagi yang mengonsumsinya. Selain itu tambahan pangan dalam kemasan ini seperti pengawet, perasa dan pewarna mengandung natrium yang tinggi.
Sehingga hal ini dapat menyebabkan hipertensi bagi yang sering mengonsumsi ikan kemasan kaleng tersebut.
"Pada dasarnya mengonsumsi ikan itu baik untuk tubuh. Malah sangat dianjurkan konsumsi ikan apalagi ikan sarden. Namun jika sudah dimasukkan dalam kemasan kaleng tentu akan berbeda. Otomatis kan dia sudah diawetkan, tentu akan ada bahan tambahan. Apalagi beberapa merk mungkin tidak higienis dalam pengolahan dan sebagainya." kata Pratika, Sabtu (24/3/2018).
Lebih lanjut, produk olahan ikan kaleng jika dilihat dari bahan dasarnya yaitu ikan, memiliki protein yang baik untuk tubuh.
Namun ketika sudah dikemas dalam bentuk kaleng tentu akan ditambah campuran lain seperti pengawet, penyedap bahkan bisa saja pewarna, yang jika dikonsumsi secara berlebihan akan berdampak bagi kesehatan tubuh.
"Boleh saja mengonsumsi ikan sarden kemasan kaleng. Cuma tidak dalam jumlah yang berlebihan. Segala sesuatu kalau berlebihan itu tidak baik. Kalau sesekali ya tidak apa-apa." tambahnya (*)
Baca Berikut nya http://bangka.tribunnews.com/2018/03/24/walau-tak-ada-cacing-konsumsi-ikan-kaleng-berlebihan-ternyata-dapat-sebabkan-hipertensiBagikan Berita Ini
0 Response to "Walau Tak Ada Cacing, Konsumsi Ikan Kaleng Berlebihan Ternyata ..."
Posting Komentar