Search

Pulau Tidung Krisis Ikan Segar, Sandiaga Perbanyak Budidaya Ikan

JAKARTA, KOMPAS.com — Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan memperbanyak program budidaya ikan di Kepulauan Seribu untuk mengatasi krisis ikan segar, khususnya Pulau Tidung.

Sandiaga meminta Dinas Kelautan, Pertanian, dan Ketahanan Pangan (KPKP) DKI Jakarta memberikan banyak keramba jaring apung sebagai tempat budidaya ikan tersebut.

"Keramba jaring apung ini kami akan terus dorong ke depan lebih banyak lagi. Itu yang nanti mesti Pak Jaja (Kepala Dinas KPKP Darjamuni) lihat kemungkinannya kami juga kembangkan di daerah Pulau Tidung," ujar Sandiaga di Pulau Bidadari, Senin (29/1/2018).

Sandi menjelaskan, kondisi cuaca saat ini sulit diprediksi. Nelayan pun akan kesulitan melaut dengan kondisi cuaca yang tak menentu. Oleh karena itu, budidaya ikan akan menjadi salah satu solusi agar pasokan ikan di Kepulauan Seribu tetap aman.

Baca juga: Sandi Heran Saat Lurah Sebut Pulau Tidung Krisis Ikan Segar

Di sisi lain, program keramba jaring apung juga akan meningkatkan penghasilan nelayan.

"Ini juga meningkatkan pendapatan. Sudah terbukti nelayan-nelayan itu bisa mengekspor hasil kerapunya, hasil bawal bintangnya, dengan lebih berteknologi, lebih ada pendekatan yang sangat ramah lingkungan," katanya.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas KPKP DKI Darjamuni mengatakan, program keramba jaring apung menjadi salah satu fokus dinasnya mendukung perekonomian warga Kepulauan Seribu.

Dinas KPKP akan bekerja sama dengan Dinas Koperasi, UMKM, dan Perdagangan DKI Jakarta memberdayakan peserta OK OCE sebagai pekerja budidaya ikan tersebut.

Baca juga: Sandiaga: Krisis Ikan Segar di Kepulauan Seribu karena Cuaca Ekstrem

"Ini juga berfungsi sebagai alih usaha dari penangkapan ikan yang sekarang sudah agak menurun dan merusak lingkungan. Semuanya kami lakukan melalui budidaya. Tahun ini saja kami akan berikan 404 kotak keramba jaring apung," ucap Darjamuni.

Saat rapat di Pulau Bidadari, Lurah Pulau Tidung Cecep Suryadi melaporkan kelurahannya saat ini mengalami krisis ikan segar. Menurut dia, krisis ikan segar itu terjadi di Pulau Tidung Besar.

Baca juga: Pedagang Ikan Hias di Jatinegara Masih Belum Direlokasi

"Sekarang ini di Pulau Tidung lagi krisis ikan segar, Pak," ujar Cecep.

Sandiaga yang mendengar laporan tersebut langsung merasa heran. Dia tak menyangka krisis ikan terjadi di daerah kepulauan.

Kompas TV Yang juga tengah jadi sorotan adalah tantangan dari Menteri Kelautan Susi Pudjiastuti kepada Gubernur Jakarta Anies Baswedan dan wakilnya Sandiaga Uno.

Let's block ads! (Why?)

Baca Berikut nya http://megapolitan.kompas.com/read/2018/01/29/17091961/pulau-tidung-krisis-ikan-segar-sandiaga-perbanyak-budidaya-ikan

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Pulau Tidung Krisis Ikan Segar, Sandiaga Perbanyak Budidaya Ikan"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.