Search

Dilepas Begitu Saja di Sungai, Ikan-ikan Jauhari Tak Mau Pergi ...

Laporan wartawan Tribun Jateng, Ponco Wiyono

TRIBUNJATENG.COM, SALATIGA - Ikan-ikan yang berada di saluran irigasi Kali Cengek, Kelurahan Tingkir Lor, Kecamatan Tingkir ini sungguh memanjakan mata.

Betapa tidak, di tengah gelontoran air yang lumayan deras puluhan ekor ikan berbagai jenis itu tetap berada di posisinya. Seperti yang terlihat pada Senin (22/1/2018) lalu, dan usut punya usut ikan-ikan ini benar-benar sengaja diletakkan di sana oleh pemiliknya, Jauhari.

Jauhari ‎memang memelihara ikan tanpa pembatas di saluran Kali Cengek. Ikan jenis mas, nila, lele, dan karper itu bisa leluasa bergerak tanpa dikhawatirkan kabur. ‎Sesekali ikan-ikan itu bergerak menjauh, namun sebentar saja mereka kembali ke posisi semula.

"Rahasianya adalah dengan meletakkannya di dekat grojokan, ikan suka di sana, jadi ikan tidak akan terbawa arus saat banjir. Kalau volume air biasa, ikan akan bertahan karena yang saya pelihara adalah ikan yang ketika di air melawan arus," jelasnya.

Untuk menemukan cara ini, Jauhari dan rekan-rekan harus rela kehilangan banyak ikan di awal-awal. Sebab, mulanya mereka kira ikan akan bertahan hanya dengan dibuatkan bendungan kecil. Proses pengenalan pergerakan ikan ini sudah dilalui sejak delapan tahun silam.

"Awalnya kami ingin memanfaatkan aliran sungai kecil ini, tapi karena belum paham tekniknya ikan-ikan selalu terbawa arus saat hujan. Puluhan ekor hilang begitu saja," akunya.

‎Menekuni teknik pemeliharaan ikan semacam ini selama sewindu hingga lokasinya berubah jadi tujuan tamasya Jauhari mengaku jadi dikenal banyak warga sekitar.‎ Sebagai pencetus wahana wisata gratis di sana, PNS di SMPN 3 Salatiga itu pun dihargai masyarakat setempat.

"Ketika ikan hilang, orang-orang di daerah yang lebih bawah tahu ikan yang mereka temukan itu ikan saya, jadi dikembalikan lagi," jelasnya.

Berkembang biak di perairan lepas, ikan-ikan peliharaan Jauhari pun tumbuh lebih sehat dibandingkan ikan yang dipelihara dalam akuarium. Ukuran ikan yang berada di saja rata-rata menyamai telapak kaki orang dewasa, bahkan ada yang lebih besar.

"Tahun lalu kami dapat lele ukuran 10 kilo, karper delapan kilo, dan nila 4,5 kilo. Padahal kami cuma memberi makan dengan roti dan itu sesekali," jelasnya. 

Jauhari tak perlu sering-sering memberi makan, sebab pengunjung yang datang ke sana tak jarang membawa pakan untuk dilemparkan. Seperti yang dilakukan Ubaidilah (55), ia melemparkan remah-remah panganan yang ia bawa dari rumah.

"Memang sengaja untuk pakan ikan di sini, saya suka ke sini karena bikin adem hati, ada gemericik air berisi ikan, itu damai sekali," jelasnya. (*)

Let's block ads! (Why?)

Baca Berikut nya http://jateng.tribunnews.com/2018/01/23/dilepas-begitu-saja-di-sungai-ikan-ikan-jauhari-tak-mau-pergi-jauh-ternyata-ini-rahasianya

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Dilepas Begitu Saja di Sungai, Ikan-ikan Jauhari Tak Mau Pergi ..."

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.