Melihat letaknya memang agak menikung dan ada di pojok jalan. Tempatnya di dekat sungai. Orang menyebutnya Bantaran Badug, nama sungai itu.
Bantaran Badug dapat ditempuh dari perjalanan arah Nganjuk menuju ke DesaWarujayeng, KecamatanTanjunganom, atau arah sebaliknya. Tempat yang rindang membuat banyak yang sengaja mampir. Yang menjadi daya tarik utama adalah olahan aneka ikan segar.
Karena letaknya di dekat sungai, ikan air tawar yang banyak. Akan tetapi, atas permintaan pengunjung, disediakan juga ikan laut yang didatangkan ke sana. Menunya mulai dari yang digoreng, dibakar, disantap dengan lalapan, hingga botok ikan sukses membuat orang berdatangan.
Tidak hanya itu, pengunjung juga datang karena ingin berbelanja ikan karena ada pasar ikannya. Berbagai ikan segar siap dibawa pulang. Ikan didapat dari hasil pancingan di sungai atau titipan pencari ikan di sekitar tempat itu.
Saat hari libur, Bantaran Badug yang terletak di Desa Malangsari, Kecamatan Tanjunganom, Kabupaten Nganjuk itu selalu penuh pengunjung. Pada saat hari libur disediakan hiburan dan permainan anak-anak , seperti mandi bola, memancing, sepur kelinci, dan lain-lain.
Kendati tempatnya tidak luas, itu cukup untuk melepas lelah. Warung di sepanjang bantaran sungai juga cukup untuk menikmati olahan ikan sambil mengatami Sungai Badug yang arusnya mengalir dari pertemuan dua sungai yang menyatu dari arah selatan. Hulunya di pegunungan Wilis.
Di sini juga ada pintu air yang digunakan untuk menutup dan membuka aliran sungai ketika diperlukan untuk mengaliri sawah-sawah sekitar.
Beberapa tahun terakhir Sungai Badug terus berbenah untuk memikat para pengunjung. Sekarang ada jembatan dan lampu-lampu sehingga ketika malam pengunjung tetap nyaman. Kedai dan kios ikan juga ditambah.
Sofatul Anam
Guru SMKN 1 Kertosono
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Mencari Ikan Segar di Bantaran Badug Saja"
Posting Komentar